www.SportCorner.id - Viktor Axelsen adalah salah satu pebulutangkis putra terbaik dunia saat ini.
Dalam beberapa tahun terakhir, Axelsen bisa dibilang mendominasi bulutangkis tunggal putra. Berbagai gelar bergengsi berhasil diraihnya.
Puncaknya adalah, Axelsen berhasil meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020. Di final, dia mengalahkan pebulutangkis China, Chen Long.
Hingga saat ini, Axelsen tercatat masih menjadi pebulutangkis peringkat satu dunia di nomor tunggal putra.
Juara BWF World Tour Finals 2023 itu sudah 100 pekan lebih bertengger di posisi pertama peringkat dunia BWF.
Axelsen menyebut bisa berada di posisi saat ini berkat persaingan dengan pebulutangkis-pebulutangkis top saat dirinya masih muda, seperti Lee Chong Wei (Malaysia), Lin Dan (China), dan Chen Long (China).
[Baca Juga: Malaysia Open 2024: Rinov/Pitha Tumbang, Ngaku Persiapan Sudah Bagus]
Axelsen tidak menyinggung nama Taufik Hidayat walaupun pernah beberapa kali bertemu di turnamen dan Taufik adalah peraih medali emas Olimpiade 2004 Athena.
"Saya sangat beruntung muncul di saat ada banyak legenda bulutangkis. Bersaing melawan atlet seperti Lin Dan, Chong Wei, dan Cheng Long memberikan saya pengalaman berharga," ujar Axelsen, dikutip dari The Star, Rabu (10/1/2024).
"Saya sangat bangga bisa berada di posisi saat ini dimana secara realistis punya peluang meraih hasil bagus di Olimpiade ketiga saya dan ada di peringkat satu dunia dalam waktu lama. Ini bukan perkara mudah," katanya.
