SportCorner.id - Lima orang ditetapkan sebagai tersangka dan ditangkap sebagai buntut dari tewasnya 12 suporter dalam kerusuhan di Stadion Cuscatlan, El Savador, Minggu (21/5/2023).
Kelimanya ditangkap pada Kamis (25/5/2023).
Kelima orang tersebut adalah Presiden Klub Alianza, Pedro Hernandez; seorang petugas keamanan; manajer keuangan Alianza; manajer umum Alianza, dan salah seorang pejabat stadion.
Kelimanya ditangkap dan didakwa dengan pasal pembunuhan.
Jaksa penuntut menuding mereka serakah dan menjual tiket palsu sehingga menyebabkan tragedi terinjak-injak yang menewaskan 12 orang pada akhir pekan lalu.
Menurut pihak jaksa penuntut, insiden tersebut bisa terjadi dikarenakan jumlah massa yang terlalu banyak.
Stadion Cuscatlan tercatat hanya punya daya tampung maksimal 35.000 orang.
Dalam cuitan pihak jaksa penuntut di akun Twitter mereka, disebutkan bahwa setelah tiket pertandingan di Stadion Cuscatlan habis terjual pada Sabtu (20/5/2023).
Namun pihak penyelenggara pertandingan memutuskan menjual tiket palsu secara ilegal.
Pertandingannya sendiri mempertemukan Alianza vs AZ.
“Kelalaian dan keserakahan pihak penyelenggara dengan menjual tiket melebihi kapasitas stadion mengakibatkan para suporter berjatuhan, sehingga menimbulkan kematian dan cedera. Kejadian ini membahayakan keselamatan suporter,” sebut jaksa.
Selain 12 orang yang tewas, ada sekitar 500 orang yang harus dirawat akibat mengalami luka-luka saat insiden terjadi.
