www.SportCorner.id - Yamaha mengakui jika mereka masih belum bisa sepenuhnya kompetitif di MotoGP 2024 dan memaklumi keresahan Fabio Quartararo.
Pabrikan Jepang tersebut masih dalam proses untuk bangkit. Meski kini terbantu aturan konsesi baru namun butuh waktu sebelum semua membuahkan hasil.
Yamaha sebenarnya memasuki tahun 2024 dengan aura positif setelah perekrutan insinyur Ducati, Massimo Bartolini dan Marco Nicotra, ke dalam tim mereka.
Namun ketika musim dimulai tampak belum ada perkembangan signifikan. Quartararo memang jadi rider tercepat di antara manufaktur dari Jepang namun ia hanya finis posisi 11 di MotoGP Qatar.
Sementara Alex Rins yang masih dalam proses adaptasi lebih lambat lagi. ia berada di urutan 16 dengan gap 24 detik dengan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) yang menjadi juara di Lusail.
Baca juga: Inginkan Bastianini untuk MotoGP 2025, Aprilia Malah Dekati Quartararo
Pasca balapan Quartararo secara terbuka menyatakan jika musim ini jarak dengan pabrikan unggul seperti Ducati dan KTM jadi yang terburuk.
Rider asal Prancis itu juga memberi kode jika hengkang masuk dalam opsi masa depannya. Sesuatu yang ditanggapi secara diplomatis oleh Yamaha.