www.SportCorner.id - Shin Tae-yong masih menyimpan penyesalan meski Timnas Indonesia U-23 berhasil lolos ke perempatfinal Piala Asia U-23.
Indonesia lolos ke perempatfinal Piala Asia U-23 sebagai runner-up Grup A. Kepastian lolos didapat setelah menundukkan Yordania dengan skor 4-1.
Skuat Garuda Muda mengemas enam poin hasil dari dua kemenangan atas Australia dan Yordania. Lawan Australia, Rizky Ridho dan kawan-kawan menang 1-0.
Sementara itu, Korea Selatan lolos dengan hasil sempurna mencatatkan sembilan poin dari tiga laga dan belum pernah kebobolan.
Meski sudah berhasil mewujudkan target PSSI dengan lolos ke babak perempatfinal, Shin Tae-yong masih menyimpan satu penyesalan.
[Baca Juga: Sah! Kontrak Shin Tae-yong Diperpanjang]
Pelatih berusia 53 tahun itu menyesali kekalahan anak asuhnya saat melawan Qatar dengan skor 0-2. Sosok wasit kontrovesial Nasrullo Khabirov kembali diungkit Shin Tae-yong.
"Mengenai babak grup, pertama-tama saya masih menyesalkan laga pertama kami melawan Qatar," ujarnya, dalam jumpa pers, Rabu (24/42024).
"Saya akan terus mengatakan jika wasit memimpin laga dengan baik, kemungkinan kami akan mendapatkan hasil yang lebih baik. Tapi apa yang terjadi, terjadilah. Tetapi saya menyesalkan kejadian itu," katanya.
Terlepas dari itu, Shin Tae-yong menyebut, pertandingan melawan Australia adalah yang tersulit untuk anak asuhnya. Bahkan, Indonesia bisa saja tertinggal lebih dulu melalui tendangan penalti Mohamed Toure, tapi bisa digagalkan Ernando Ari.