www.SportCorner.id - Gelandang Timnas Spanyol, Rodrigo Hernandez atau Rodri, terancam kesulitan kembali ke Inggris akibat ulahnya sendiri.
Rodri melontarkan chants atau nyanyian yang kontroversial saat perayaan juara Piala Eropa 2024 yang diraih oleh Timnas Spanyol.
La Furia Roja sukses menjuarai Piala Eropa 2024 usai menumbangkan Inggris di partai final dengan skor 2-1.
Saat perayaan itu, Rodri melantunkan chants yang menyinggung bahwa Gibraltar adalah wilayah Spanyol.
Pernyataan itu kemudian dikomentari oleh rekan setimnya, Alvaro Morata, yang mengingatkan bahwa Rodri bermain untuk klub Inggris, Manchester City.
[Baca juga: Daftar Pemain dan Nomor Punggung Timnas U-19 di Piala AFF U-19 2024]
Namun, hal itu tak diindahkan oleh Rodri dan mengatakan bahwa dirinya tidak peduli.
Aksi pemain berusia 28 tahun itu kemudian mendapatkan kecaman dari pejabat pemerintah Gibraltar.
Mereka menyebut bahwa yang dilakukan Rodri sangat bertentangan dengan prinsip bahwa olahraga tidak boleh digunakan untuk tujuan politis yang kontroversi.
Federasi Sepakbola Gibraltar juga melayangkan protes atas pernyataan Rodri tersebut dan telah membuat laporan ke UEFA.
Tidak hanya para pejabat di Gibraltar yang melontarkan kecaman, para penggemar Timnas Inggris bahkan menyerukan agar Rodri tak usah kembali ke Manchester.
