www.SportCorner.id - Meski akan pulang dari Olimpiade Paris 2024 dengan medali perunggu karena cedera Carolina Marin, Gregoria Mariska pastinya masih sedih usai kalah dari An Se-young.
Tumbang 2-1 setelah sempat memenangkan set pertama di Potre de La Chapelle Arena pada Minggu (4/8/2024), hasil ini membuat Jorji masih harus menunda untuk menaklukkan sang rival asal Korea Selatan.
Semifinal cabor bulutangkis nomor tunggal putri Olimpiade Paris 2024 jadi pertemuan kedelapan antara Gregoria vs An Se-young di berbagai ajang.
Semuanya berakhir pahit bagi atlet kebanggana Indonesia itu. Rinciannya adalah lima kali kalah straight set dan tiga kali takluk via rubber set.
Kali pertama Gregoria Mariska beradu dengan An Se-young adalah pada 16 Maret 2022 silam di panggung All England.
Baca juga: Viral di Olimpiade, Yusuf Dikec Si John Wick Turki Kini jadi Selebtwit
Pasca tunduk 16-21 di set pertama, skor Afrika jadi tajuk game kedua dimana sosok yang akrab disapa Jorji itu dipermalukan 4-21.
Sedangkan bentrokan terbaru digelar belum lama ini yakni pada Singapore Open 2024. Meski tidak ada pembantaian namun Gregoria tetap kalah kelas 14-21 dan 21-23.
Tidak heran mengingat An Se-young merupakan tunggal putri terbaik dunia saat ini dengan status rangking pertama BWF.
