www.SportCorner.id - Polemik An Se-young dengan Asosiasi Bulutangkis Korea (BKA) makin panas.
An Se-young menjadi sorotan terkait pernyataannya usai meraih medali emas Olimpiade Paris 2024.
Pebulutangkis berusia 22 tahun itu kecewa dengan perlakuan BKA dalam menangani cedera atlet, terutama dirinya.
An Se-young menuding, BKA lebih mengeksploitasi atlet ketimbang melindungi sekaligus merawat cedera.
Kritikan An Se-young sampai ke telinga pemerintah Korea yang berjanji akan melakukan penyelidikan lebih lanjut.
[Baca Juga: Lawan-lawan yang Harus Dihadapi Veddriq Leonardo demi Emas Olimpiade]
BKA sudah membantah pernyataan An Se-young. Mereka menegaskan sudah melakukan prosedur terbaik dalam penanganan cedera atlet.
"Dari 12 atlet yang tampil di Olimpiade Paris 2024, hanya An Se-young yang mendapat pelatih khusus mulai Februari 2024 untuk membantu penanganan cedera dan pemulihan," tulis pernyataan BKA, dikutip dari News1, Kamis (8/8/2024).
BKA juga membeberkan dana yang tak sedikit dikeluarkan untuk menyewa dokter pribadi sesuai permintaan An Se-young.
"Kami menghabiskan dana lebih dari 11 juta Won menyewa dokter yang dipilih An Se-young untuk mendukungnya," lanjut BKA.
BKA juga membeberkan terpaksa menolak perlakuan khusus pada An Se-young yang meminta menggunakan sepatu dengan sponsor berbeda dari timnas Korea.
