Selandia Baru Terpaksa Batalkan Pertandingan Persahabatan Melawan Qatar Gegara Rasis
Selandia Baru memutuskan tidak melanjutkan pertandingan melawan Qatar setelah pemainnya jadi korban rasisme.
www.sportcorner.id - Pertandingan persahabatan antara Selandia Baru dan Qatar pada Senin, 19 Juni harus dibatalkan. Hal ini disebabkan salah satu pemain mereka, Michael Boxall dilecehkan oleh pemain Qatar.
Boxall merupakan pemain kelahiran Selandia Baru yang memiliki keturunan Samoa. Ia merupakan salah kapten satu klub di Major League Soccer (MLS) Minnesota United.
Hal ini membuat Selandia Baru memutuskan tidak melanjutkan pertandingan di paruh kedua meski unggul 1-0 atas Qatar.
“Michael Boxall dilecehkan secara rasial selama paruh pertama pertandingan oleh pemain Qatar. Tidak ada tindakan resmi yang diambil sehingga tim telah sepakat untuk tidak keluar pada paruh kedua pertandingan,” ungkap federasi sepak bola Selandia Baru.
Pelatih Qatar, Carlos Queiroz mengatakan bahwa kapten Selandia Baru mendatanginya dan memberi tahu bahwa mereka tidak akan lanjut bertanding.
Pria berusia 70 tahun itu juga menambahkan bahwa fakta yang terjadi adalah kedua pemain saling bertukar kata.
“Kelihatannya kedua pemain saling berbicara dan kamu tidak mengetahui siapa yang mulai pertama dan selanjutnya, obrolan tersebut hanya diketahui oleh mereka,” ungkap Queiroz dilansir dari Al-kass Sports Channels.
Pelatih asal Portugal itu memutuskan untuk berdiri mendukung pemainnya lantaran pihak Selandia Baru juga membela pemain mereka. Ia berharap agar FIFA menyelidiki insiden tersebut.
“Mari kita izinkan otoritas sepak bola untuk mengambil keputusan tentang apa yang terjadi," katanya.
