Sportcorner.id - Direktur Asosiasi Pembalap Grand Prix F1, George Russel menyerukan agar FIA mulai menggunakan race steward yang berstatus permanen dengan gaji tetap.
Seruan itu disampaikan pembalap Mercedes itu menyusul dua keputusan ambigu dalam dua gelaran F1 seri Benua Amerika, tepatnya di F1 GP Amerika Serikat dan F1 GP Meksiko.
Di Meksiko, Max Verstappen dikenai dua penalti dengan waktu 10 detik terkait insiden yang melibatkannya dengan Lando Norris.
Padahal sepekan sebelumnya, Lando Norris hanya dikenai penalti 5 detik untuk kesalahan yang di mata orang awam tampak sama.
Atas dasar itu, George Russell menilai sudah saatnya FIA mempekerjakan race steward profesional penuh waktu untuk meningkatkan konsistensi dan membantu pengemudi menafsirkan pedoman.
BACA JUGA: 16 Pembalap F1 yang Pastikan Berlaga Lagi di Musim 2025
Verstappen dihukum karena memaksa pesaing utamanya, Lando Norris, melebar di Tikungan 4 dan meninggalkan lintasan serta memperoleh keuntungan di Tikungan 7 di Mexico City.
Sang juara dunia menentang kedua keputusan tersebut. Namun, Norris mengatakan bahwa ia merasa "jauh di lubuk hatinya" Verstappen tahu bahwa manuver tersebut salah.