SportCorner.id - Perdebatan panas soal JIS yang melibatkan anggota Exco PSSI Arya Sinulingga dan komisaris PT Ancol Geisz Chalifah terjadi saat acara Indonesia Lawyer Club, Kamis (6/7/2023) kemarin.
Keduanya dipertemukan dalam diskusi bertema "STADION JIS TAK SESUAI STANDAR FIFA, UPAYA MENGHAPUS KARYA ANIES?!" yang dipandu Karni Ilyas.
Dalam acara tersebut, Arya dan Geisz hadir bersama sejumlah narsum lain dari bidangnya masing-masing.
Narsum-narsum tersebut dibagi ke dalam dua kubu.
Ada kubu yang pro pernyataan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, ada yang kontra.
Seperti yang diberitakan, belum lama ini Menteri PUPR Basuki Hadimuljono bersama dengan Ketua Umum PSSI Erick Thohir meninjau JIS.
Dalam kegiatan itu, Basuki sempat melontarkan pernyataan yang menyebut rumput JIS tidak standar FIFA.
Pernyataan itu didasarkan pada keterangan Qamal Mutaqin, seorang vendor rumput yang selama ini jadi mitra PUPR dalam renovasi stadion untuk Piala Dunia U20.
Qamal sendiri turut hadir dalam acara di ILC.
Diskusinya sendiri tidak hanya membahas soal rumput, tapi JIS secara keseluruhan, salah satunya akses.
Dalam sebuah kesempatan, Arya sempat menyebut akses JIS tidak bisa dilalui oleh bus pemain.
