Digoda Tawaran Wah dari China, Kok Herry IP Pilih Bertahan di PBSI?
Herry Iman Pierngadi mengaku menolak tawaran melatih di China dengan alasan masih cinta Indonesia.
www.sportcorner.id - Herry Iman Pierngadi mengaku menolak tawaran melatih di China dengan alasan masih cinta Indonesia.
Masa depan Herry IP bersama pelatnas PBSI sempat menjadi perbincangan hangat setelah berhembus kabar tak lagi menukangi tim ganda putra.
Berbagai spekulasi muncul. Paling liar adalah Herry IP akan meninggalkan Indonesia dan melatih di negara lain.
Kehilangan Herry IP tentu bukan hal yang diinginkan pecinta bulutangkis di tanah air. Sebab, pelatih yang dijuluki Naga Api itu sudah memberikan banyak gelar dan menghasilkan ganda putra kelas dunia.
Saat ini saja ada banyak ganda putra yang sudah bersaing di level dunia dan semuanya lahir di bawah tempaan Herry IP.
Sebelum Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Herry IP menelurkan ganda putra nomor satu dunia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.
[Baca Juga: Tim yang Sudah Lolos ke Babak 16 Besar Asian Games 2022]
Kini, ada beberapa pasangan ganda putra yang levelnya tak jauh beda, mulai dari Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan.
Herry IP akhirnya memilih bertahan bersama PBSI. Dia hanya pindah tugas ke ganda campuran. Sementara posisinya di ganda putra digantikan Aryono Miranat, yang sebelumya menjabat asisten pelatih.