www.SportCorner.id - Barcelona didakwa dengan dugaan kasus suap pembayaran senilai lebih dari tujuh juta Euro (114 miliar Rupiah) kepada komite wasit.
Pembayaran itu diberikan kepada perusahaan yang terkait dengan mantan wakil presiden komite wasit, José María Enríquez Negreira.
Mantan presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu dan Sandro Rosell juga dituduh melakukan tuduhan yang sama, begitu pula Negreira dan putranya, Javier Enríquez Romero.
Barcelona sebelumnya didakwa dengan tuduhan korupsi di bidang olahraga, bidang bisnis, administrasi palsu, dan pemalsuan dokumen komersial.
[Baca Juga: Link Live Streaming Perempatfinal Piala Suhandinata 2023: Indonesia vs Prancis]
Sementara itu, dilaporkan juga bahwa polisi menggeledah kantor wasit di Federasi Sepak Bola Kerajaan Spanyol [RFEF] di Madrid pada hari Kamis untuk mendapatkan dokumentasi terkait kasus tersebut.
Pengadilan Spanyol pertama kali menerima pengaduan yang diajukan oleh jaksa terhadap Barcelona, Bartomeu, dan Negreira pada bulan Maret dan membuka penyelidikan.
Penambahan dakwaan suap kini dapat mempercepat proses yang telah berlangsung sejak Februari, ketika pembayaran tersebut pertama kali terungkap.
Di Spanyol, pelanggaran suap hanya memerlukan bukti bahwa pejabat atau otoritas publik telah meminta uang atau sejumlah kompensasi untuk membuat keputusan yang berpengaruh dalam lingkup kewenangannya.