www.SportCorner.id - Aksi rasisme yang menimpa pemain Real Madrid, Vinicius Junior, kini jadi perhatian Presiden Brazil, Lula da Silva.
Presiden Brazil bahkan membawa kasus rasisme yang dialami oleh Vinicius ke pertemuan KTT G7 di Hiroshima, Jepang.
Lula da Silva mengecam aksi rasisme yang menimpa Vinicius dan meminta hal itu tidak dibiarkan begitu saja.
"Ini sangat tidak adil bagi seorang pemuda yang sukses dalam hidupnya dan menjadi salah satu pesepakbola terbaik di dunia. Kami tidak bisa membiarkan fasisme dan rasisme mengambil alih stadion sepakbola," tegas Lula da Silva seperti dikutip Football Espana.
Selain presiden Brazil, beberapa politisi juga ikut berkomentar terkait aksi rasisme yang dilakukan oleh fans Valencia terhadap Vinicius.
Salah satunya adalah Walikota Rio de Janeiro, Eduardo Paes. Ia mengutuk pernyataan Presiden La Liga Javier Tebas yang justru menyerang Vinicius.
Hal senada juga diutarakan oleh Walikota Madir, Isabel Ayuso. Ia mengecam aksi rasisme terhadap Vinicius, tapi menolak tudingan Spanyol sebagai negara rasis.
