Prestasi Ganda Putra Indonesia Benar-benar Menyedihkan
Ganda putra yang selalu diandalkan Indonesia dalam meraih gelar di bulutangkis belakangan sangat menyedihkan.
www.sportcorner.id - Ganda putra yang selalu diandalkan Indonesia dalam meraih gelar di bulutangkis belakangan sangat menyedihkan.
Secara keseluruhan, prestasi bulutangkis Indonesia memang sedang menurun. Skuat Merah Putih biasanya mengandalkan ganda putra untuk meraih gelar juara.
Mengenaskannya, terakhir kali gelar juara dipersembahkan ganda putra adalah All England 2023 yang digelar pada Maret lalu.
Gelar tersebut disumbangkan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto usai mengalahkan pasangan asal China, He Ji Ting/Zhao Hao Dong, 21-19 dan 21-17.
Sosok Fajar/Rian menjadi yang paling disorot. Penampilannya terus merosot sejak menjadi pemain peringkat satu dunia.
[Baca Juga: Hasil Lengkap Wakil Indonesia di China Masters 2023]
Di beberapa turnamen, Fajar/Rian lebih sering kandas di babak pertama atau kedua. Masalah pribadi pun mulai menjadi sasaran netizen.
Fajar dinilai terlalu sibuk dengan media sosial, sementara Rian disebut lebih sibuk pacaran dengan sesama pebulutangkis Ribka Sugiarto.
Di bulan November, pebulutangkis Indonesia mengikuti tiga turnamen yang digelar di Asia. Hasilnya? Tak ada satu pun gelar dari ganda putra.
Di China Masters 2023, dua ganda putra lolos ke perempatfinal, yakni Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin dan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan.