Melihat situasi saat ini, Stoner mengakui, MotoGP modern lebih mudah dikendaraai tapu sulit untuk dipakai balapan.
"Saya kira, akhir di era Grand Prix sebenarnya adalah 500 cc (sampai 2001). Tidak ada lagi yang seperti mereka," ujar dia.
"Orang-orang sekarang ini, tidak akan pernah memahami tenaga yang mereka miliki. Kapan saja anda bisa terpental. Saya membalap 250 cc dan memahami sampai taraf tertentu, tetapi 500 cc adalah hal yang berbeda," kata Stoner.
Stoner memutuskan pensiun dari dunia MotoGP pada 2012. Setelah itu pria berusia 38 tahun ini melakukan pengujian untuk MotoGP tim Honda dan Ducati.
"Sekarang ini hanya ada satu elemen yang bisa jadi pembeda, yakni titik pengereman," katanya.