Dengan jumlah kekayaan itu, Forbes menobatkannya sebagai orang terkaya ke-112 di dunia dan kedua di Inggris.
Pada 2021, INEOS tercatat sebagai perusahaan terbesar keempat di dunia.
Laporan BBC menyebutkan INEOS menghasilkan penjualan sekitar 50 miliar pound atau setara Rp931 triliun.
Meski fokus di bidang kimia, INEOS telah merambah bisnis ke dunia olahraga.
Selain sepakbola, INEOS lebih dulu merambah balapan Formula 1, rugby, balap sepeda, dan layar.
[Baca juga: Hasil Liga Inggris: Gol Debut Nkunku Gagal Bawa Chelsea Menang]
Di F1 INEOS merupakan mitra utama tim Mercedes dan pemegang saham tim bersama Mercedes-Benz Group AG dan Toto Wolff.
Sementara di olahraga balap sepeda, INEOS merupakan pemilik tim bersepeda tersukses di dunia, yakni INEOS Grenadiers.
Man United bukanlah satu-satunya klub sepakbola yang dimiliki INEOS Group.
Sebelumnya, mengakuisisi klub Swiss, FC Lausanne-Sport pada 2017 dan OGC Nice pada 2019.
[Baca juga: Statistik Minor Antony dan Rasmus Hojlund di Premier League]