Thursday, September 19, 2024

Melansir laman resmi Kementerian Kesehatan RI, dijelaskan bahwa terapi bekam sudah dikenal sejak Kerajaan Sumeria.

Terapi bekam kemudian menyebar ke seluruh penjuru dunia dan bertahan hingga sekarang.

Dipercaya dengan menjalani terapi bekam, dapat meningkatkan dan melancarkan aliran darah di seluruh tubuh.

Aliran darah yang lancar merupakan salah satu cara tubuh menyembukan diri secara natural.

Selain itu, sebuah penelitian menjelaskan bahwa terapi bekam dapat membantu mengurangi rasa sakit di bagian tubuh.

[Baca juga: Rekap 4 Pertemuan Red Sparks vs GS Caltex]

Bahkan, terapi bekam dipercaya dapat menurunkan tekanan darah pada pasien hipertensi.

Khusus bagi atlet, terapi bekam dinilai dapat membantu mengurangi rasa nyeri otot dan pada bagian tertentu di tubuh seperti leher dan pinggang.

Terapi bekam dinilai lebih efektif daripada terapi pijat yang juga kerap dilakukan oleh para atlet.