Di 2023/2024, tim asuhan Simone Inzaghi itu jadi tim keempar dalam sejarah kompetisi yang mampu meraup 32 poin dari 12 laga away pertama mereka di era tiga poin tiap kemenangan.
Inter sendiri jadi satu-satunya yang bisa ukirkan rekor ini dua kali. Sebelumnya terjadi di era manajerial Roberto Mancini di 2006/2007 silam.
2. Roma Belum Selevel
Kekalahan hari ini membuat Roma harus sadar jika mereka masih belum sepadan dengan Inter. Total sejak Agustus 2017 sudah ada 15 duel yang digelar di segala ajang namun Serigala Ibu Kota hanya bisa sekali menang.
Delapan sisanya berakhir dengan kekalahan sementara enam lainnya cuma berimbang. Padahal sisi biru kota Milan juga sempat punya periode kelamnya juga dalam rentang tersebut namun Roma tidak bisa memanfaatkannya.
Baca juga: Statistik Final Piala Asia Yordania vs Qatar, Tuan Rumah Juara!
3. De Rossi Membumi Lagi
Sejak ditangani Daniele De Rossi yang menggantikan Jose Mourinho, AS Roma sempat menjalani win streak di tiga laga Serie A perdananya yakni saat menghadapi Hellas Verona (2-1), Salernitana (1-2), dan Cagliari (4-0) namun masa bulan madu harus berakhir cepat.
Sang legenda dipaksa Inter Milan untuk membumi lagi. Setidaknya De Rossi bisa berbangga karena bisa menjebol gawang La Beneamata dua kali di babak pertama yang mana belum pernah dilakukan tim manapun di Serie A sejak 645 hari terakhir.
