Skor 1-0 bertahan hingga jeda pergantian babak. Pantai Gading baru bisa membalas saat pertandingan berumur satu jam lewat Franck Kessie.
Mantan gelandang Barcelona dan AC Milan yang kini membela Al Ahli tersebut menyambut umpan sepak pojok Simon Adingra dengan kepalanya untuk membuat kedudukan menjadi 1-1.
Adingra kembali menjadi kreator saat Pantai Gading mengambil alih tonggak kepemimpinan pada menit ke-81 via gol Sebastien Haller.
Crossing ke depan mulut gawang yang sangat dipaksakan sebenarnya namun Haller lebih dari sekedar mampu untuk menyontek bola masuk ke gawang kawalan Stanley Nwabali. Skor 1-2 bertahan sampai peluit panjang dibunyikan.
Baca juga: Piala Asia 2023: Timnas Indonesia Paling Sering Cetak Gol Bunuh Diri
Pantai Gading akhirnya bisa kembali menjadi juara Piala Afrika sejak 2015. Mereka adalah tuan rumah pertama sejak Mesir di 2006 yang mampu menjadi raja benua hitam di kandang sendiri.
Sementara itu Nigeria yang terakhir menjadi kampiun pada 2013 silam harus melihat generasi emas mereka lagi-lagi gagal. Di 2019, Elang Super cuma meraih peringkat ketiga dan dua tahun berselang malah cuma sampai 16 besar.