www.SportCorner.id - Tim Prinsipal Red Bull, Christian Horner menjawab tuduhan perilaku pelecehan seksual kepada dirinya.
Horner dituduh salah satu karyawan perempuannya di Red Bull karena perilaku tak menyenangkan yang menjurus ke pelecahan seksual.
Perempuan itu menyebut, Horner pernah mengirimkan foto-foto vulgar berulang kali dalam periode waktu yang lama.
Foto tersebut terbukti benar dalam investigasi yang dilakukan oleh pihak eksternal yang ditunjuk oleh Red Bull.
Menurut berita yang ditulis De Telegraaf, pihak Horner berusaha untuk menutupi kasus ini, salah satunya dengan cara menawarkan uang damai sebesar 650 ribu Poundsterling (1,28 miliar Rupiah) kepada korban.
[Baca Juga: Eks Exco PSSI Sebut Bintang Crystal Palace Bisa Bela Timnas Indonesia]
Horner akhirnya menjawab terkait tuduhan yang diarahkanya kepada dirinya. Dia membantah dengan tegas soal perilaku pelecehan seksual tersebut.
"Jelas saya membantah tuduhan yang ditujukan kepada saya. Sekarang sedang berjalan proses," ujar Horner, dikutip dari CNN, Sabtu (17/2/2024).
Ketika disinggung soal kapan keputusan akan diumumkan, Horner menyebut hal itu adalah masalah perusahaan.
"Saya tidak bisa berbicara lebih jauh tentang itu, tapi yang jelas sedang berupaya untuk menjalani proses itu," ucapnya.
