Contohnya adalah Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) dan Jorge Martin (Pramac Racing) yang juga merupakan aset Ducati. Musim lalu keduanya bersaing ketat demi titel dan diprediksi rivalotas itu bakal berlanjut di 2024.
"Saya ini juga manusia. Waktu berlalu dengan cepat dan para pembalap muda berdatangan. Mereka lebih cepat dari saya dan itu hal yang wajar," beber Marc Marquez pada Motosan.
"Tiap rider mempunyai masanya masing-masing. Selangkah demi selangkah, anda harus tahu bagaimana beradaptasi dengan situasi tersebut," tambahnya.
"Kita akan lihat apakah saya bisa memangkas gap mereka (Bagnaia dan Martin) namun itu bukan tujuan saya," ungkap Marquez lagi.
Baca juga: Jatuh di Day-2 Tes MotoGP Qatar, Marc Marquez Mengaku Memang 'Sengaja'
"Apabila tujuan saya adalah untuk mencoba menang, itu malah bisa mendatangkan frustrasi yang besar (bagi diri sendiri)," pungkasnya kemudian.
MotoGP 2024 akan dimulai di Qatar pada 10 Maret mendatang. Marquez berhasil mengukir catatan waktu impresif di dua periode uji coba sehingga menarik untuk menantikan aksinya pada balapan resmi nanti.