www.SportCorner.id - Jelang MotoGP 2024, Yamaha membuat pengakuan jujur jika mereka belum bisa memangkas jarak dengan kompetitor dari Eropa untuk membantu Fabio Quartararo juara lagi.
Aturan konsesi baru sudah dibuat dengan tujuan membantu mereka jadi lebih kompetitif musim depan namun progres pesat dari para rival membuat kemajuan pabrikan asal Jepang itu jadi tidak terlalu berarti.
Dengan kuota sumber daya lebih banyak dan diperbolehkan melakukan tes tertutup dengan rider utama harusnya membuat Yamaha bisa jauh lebih banyak berkembang.
Hanya saja hasil tes MotoGP Qatar 2024 tempo hari menunjukkan jika Ducati, KTM, dan bahkan Aprilia masih selevel di atas mereka.
Quartararo hanya bisa menempati posisi 10 dan 14 selama dua hari melakukan uji coba. Pertanda jika memang tim garpu tala masih belum akan bersaing lagi untuk titel juara dunia.
Baca juga: Kontak Pabrikan Lain, Quartararo Tak Tutupi Niat Tinggalkan Yamaha
Menyusul kontraknya yang akan habis pada tahun ini, Quartararo sudah membuka opsi untuk pergi ke manufaktur lain apabila Yamaha memang tidak bisa membantunya jadi yang terbaik.
Penuturan direktur Yamaha, Massimo Meregalli, berikut sepertinya bakal membuat skenario terburuk akan jadi nyata dengan kepergian juara MotoGP 2021.
