Badminton, kamu telah menjadi cinta pertamaku, teman tetapku, membentuk karakterku dan memberi tujuan pada keberadaanku.
Kenangan yang telah kita bagikan, tantangan yang telah kita lewati, akan selamanya terukir di hati saya.
Baca juga: Pesimis Kalahkan Red Sparks, Pelatih GS Caltex Angkat Bendera Putih
Saat saya menutup bab kehidupan profesional saya ini, saya membawa harta karun kenangan, persahabatan, dan semangat gigih seorang pemain bulutangkis.
Meskipun saya mengucapkan selamat tinggal pada permainan kompetitif, kecintaan saya pada bulutangkis akan bertahan dalam berbagai kapasitas.
Baik itu pelatihan, bimbingan, atau mendukung pertumbuhan dan kesuksesan olahraga,” tulis Sai Praneeth.
Sai Praneeth sendiri telah menorehkan sejumlah prestasi gemilang untuk bulutangkis India.
Salah satunya yang paling diingat meraih medali perunggu di ajang Kejuaraan Dunia 2019.
Baca juga: Empat Pemain Red Sparks Masuk Best 7 V-League Pekan ini
Kemudian mampu mengalahkan Jonatan Christie di final Thailand Open 2017. Menjadi juara di Singapore Open 2017 dan di Canada Open 2016.