Sunday, July 07, 2024

"Bisa aja sebenarnya di sepakbola tapi ya menurut orang tua lebih bagus di voli. Ini jalannya ternyata dapat berkah dan rezekinya di voli ternyata," imbuh eks BJB Tandamata dan Jakarta Pertamina Fastron tersebut.

Dewasa ini banyak orang tua yang mendidik buah hatinya menjadi atlet terutama sepakbola. Tidak sedikit yang kena tren 'project Mbappe' yang terinspirasi bagaimana ayah dan ibu dari bintang Prancis, Kylian Mbappe, yang sukses memiliki putra salah satu pemain terkaya dan terbaik dunia.

Tetapi orang tua Megawati Hangestri rupanya punya pilihan lain yang terbukti tidak kalah bagus. Justru keduanya punya intuisi mumpuni melihat bakat lain sang putri di bidang voli.

Bersama Red Sparks, kini Megawati punya kesempatan untuk mencetak sejarah besar yaitu pemain Indonesia pertama yang mampu juara di Liga Voli Korea Selatan atau V-League.

Baca juga: Tekuk Pink Spiders, Megawati dan Red Sparks Haram Remehkan AI Peppers

Mereka sudah satu langkah lebih dekat pada cita-cita tersebut usai memastikan kelolosan ke babak playoff. Red Sparks sendiri belum pernah ke playoff lagi sejak 2017.

Semua berkat keputusan brilian memilih Megawati dalam draft kuota Asia. Kini dengan 705 poin dari 34 pertandingan, Megawati adalah top skor Red Sparks di V-League.