Hanya saja keduanya belum jadi pemain inti di kesebelasan masing-masing. Sejak direkrut pada Januari lalu, Arhan belum juga melakoni debut di K-League 1.
Sementara Nathan malah menjalani periode minim menit bermain kedua mengingat ia hanya pinjaman di Heerenveen. Ia dipinjamkan karena sulit menembus tim utama Swansea City di kasta kedua Inggris.
Nathan baru menjadi cadangan rutin saja dengan satu penampilan sebagai subtitusi selama semenit di klub yang juga diperkuat salah satu pemain naturalisasi baru timnas Indonesia, Thom Haye, itu.
Istilahnya, baik Arhan maupun Nathan cuma jadi camat alias cadangan mati di level klub. Match fitness mereka diragukan dalam kondisi optimal jelang hadapi Vietnam.
Shin Tae-yong bisa menjajal opsi lain karena ia juga memanggil Edo Febriansyah dan Yance Sayuri ke dalam skuadnya. Di Liga 1 mereka adalah pemain dengan jam terbang tinggi dan pastinya layak diberi kesempatan membuktikan diri.
Baca juga: Resmi! Skuad Vietnam vs Timnas Indonesia, Ada Bomber Liga Jepang
Namun apabila sang juru taktik Korea Selatan ingin mencoba Nathan Tjoe-A-On untuk langsung ditempatkan di starting XI timnas Indonesia melawan Vietnam sebenarnya tidak salah juga.
Semasa memperkuat Excelsior (2019-2023), ia adalah pemain utama di dua kasta teratas Belanda dan dianggap sebagai salah satu pemain muda terbaik.
