Indonesia Open Batal di Indonesia Arena, Netizen: Apa Tidak Malu?

Turnamen bulutangkis Indonesia Open 2024 dipastikan batal digelar di Indonesia Arena.

Share:
POV tribun Indonesia Arena yang jadi venue laga Red Sparks vs Indonesia All Star pada 20 April 2024/foto: Twitter @ignroberto.
Olahraga
POV tribun Indonesia Arena yang jadi venue laga Red Sparks vs Indonesia All Star pada 20 April 2024/foto: Twitter @ignroberto.

"Pada rencananya kami ingin memindahkan turnamen Indonesia Open ke Indonesia Arena yang berkapasitas kurang lebih 16.000 penonton karena dibandingkan turnamen level Super 1000 di negara lain," ujar Armand, dalam rilis PBSI, Selasa (2/4/2024).

"Hanya Indonesia yang masih menggunakan venue di bawah kapasitas 10.000 penonton. Ini juga sesuai himbauan Presiden Republik Indonesia, bapak Joko Widodo saat peresmian tahun lalu bahwa beliau ingin Indonesia Arena dapat menggelar turnamen bulutangkis internasional," katanya.

Armand menambahkan, venue Indonesia Arena tak bisa dipakai setelah timnya melakukan survei.

"Namun setelah dilakukan survey, kami terpaksa membatalkannya dan kembali ke Istora," ucapnya.

[Baca Juga: Hasil Fortuna Sittard vs NEC Nijmegen: Oratmangoen & Verdonk Sama Kuat]

"Pembatalan tersebut karena ada kendala teknis dari struktur atap Indonesia Arena yang tidak bisa mengakomodir pemasangan rigging gantung dan perlengkapan lighting yang sudah menjadi standar kami dan BWF," pungkasnya.

Netizen pun mempertanyakan pembatalan ini. Ada yang bilang, apakah PBSI tidak malu karena sudah gembar-gembor menyatakan Indonesia Open akan pindah ke Indonesia Arena.

Ada juga netizen yang menilai, PBSI lebih dulu mengumumkan pemindahan venue, baru mengadakan survei.


Baca Juga