Sunday, September 08, 2024

"Tapi ketika ada sebuah kritikan untuk liga, kenyataan yang saya lihat setelah Piala Asia, dia libur lama pulang ke kampung halamannya padahal liga berputar lagi, bukan memantau dari stadion ke stadion," ungkapnya.

Uniknya, meski mengkritik kebijakan naturalisasi, Bung Towel tetap memilih pemain-pemain keturunan yang menjadi andalan Shin Tae-yong saat diminta menyusun pemain andai menjadi pelatih timnas Indonesia.

"Dimulai dari penjaga gawang, saya pilih Ernando Ari. Di tiga bek, saya pilih Rizky Ridho, Jay Idzes, dan Justin Hubner," kata Bung Towel, di channel YouTube Nalar TV, Selasa (2/4/2024).

"Di wing back kanan Sandy Walsh, wing back kiri Pratama Arhan. Kenapa? Karena Sandy Walsh tidak terlalu ofensif, dan Pratama Arhan ofensif."

"Di tengah saya pilih Marselino Ferdinan dan Thom Haye. Dua-duanya tipe menyerang dan suka pegang bola. Tapi, mereka harus kuat aja saat transisi," ujarnya.

Di posisi penyerang tengah, Bung Towel kesulitan dalam memilih. Alih-alih menempatkan pemain lokal seperi Hokky Caraka, Ramadhan Sananta, dia memilih pemain naturalisasi lainnya, Stefano Lilipaly, yang tak dipanggil Shin Tae-yong.

[Baca Juga: Ini Beberapa Poin Kritikan Bung Towel untuk Shin Tae-yong]

"Tiga di depan, kanan Yakob Sayuri. Dia lebih bahaya saat dimainkan di sayap kanan ketimbang wing back. Di kiri Ragnar Oratmangoen, strikernya saya nggak dapat kalau pemain yang sekarang," ucapnya.