Everton sempat mencetak gol balasan pada menit ke-35 lewat tandukan Beto namun sayangnya harus dianulir karena wasit menyatakan offside.
Akhirnya Chelsea menutup babak pertama dengan keunggulan 4-0 saat Jackson mencetak gol satu menit jelang waktu normal habis. Umpan silang Marc Cucurella diterimanya dengan kaki kiri sambil membelakangi gawang sebelum dituntaskan dengan sepakan kaki kanan.
Masuk di babak kedua, Chelsea sedikit menaikkan kaki mereka dari pedal gas. Meski begitu gawang Everton nyaris bobol lagi pada menit ke-59 saat bola yang ditepis Pickford malah membentur kaki Jackson, sebelum berujung sepak pojok.
Tuan rumah mendapat penalti pada menit ke-64 setelah Noni Madueke dilanggar James Tarkowski di kotak terlarang. Sempat berselisih dengan Jackson soal siapa yang akan jadi algojo, Palmer kemudian melengkapi quattrick-nya dari titik putih.
Baca juga: Statistik Laga Australia vs Yordania: Peluang Indonesia di Grup A
Cole Palmer pun resmi menjadi pemain termuda kelima (21 tahun dan 345 hari) yang mampu mencetak empat gol atau lebih dalam satu laga Premier League.
Di sisa pertandingan, Chelsea tidak lagi terlalu ngotot sehingga tidak banyak peluang yang diciptakan oleh para pemain.
Mereka baru bisa mendapatkan gol keenam lewat pemain pengganti Alfie Gilchrist pada menit ke-90. Gilchrist menyepak bola rebound crossing Cucurella yang ditepis Pickford dan membuat skor akhir 6-0.
