"Sekarang, kami juga menawarkan beasiswa S-2. Nanti lulus S-1 bisa lanjut S-2 lagi, beasiswa. Lalu kalau sudah S-2 kami tawarkan jadi dosen di UNESA atas perannya memperkuat timnas di Piala Asia U-23 2024," ujarnya.
Nurhasan mengatakan, beasiswa dan tawaran menjadi dosen kepada Marselino merupakan bentuk dukungan untuk mahasiswa Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan (FIKK).
[Baca Juga: Bedah Tim Guinea U-23, Lawan Kuat Timnas Indonesia Menuju Paris 2024]
"Mahasiswa yang membela timnas seperti Marselino misalnya memiliki pengalaman di pentas sepak bola dunia bisa menjadi penguatan bidang olahraga di Unesa," pungkasnya.
Belakangan Marselino menjadi sorotan karena merespons kritikan netizen kepada dirinya yang dinilai bermain buruk dan egois saat Indonesia kalah 1-2 lawan Irak.
"Negara Lucu," tulis Marselino.
Apa yang dituliskan Marselino menimbulkan pro dan kontra. Ada yang mendukung, tapi ada juga yang menyentil sikap pemain KMSK Deinze tersebut.