Soal Dugaan PSSI Bayar Pemain Naturalisasi Main di Timnas Indonesia

Ada dugaan bahwa PSSI membayar pemain naturalisasi agar mau main untuk Timnas Indonesia.

Share:
Penggawa timnas Indonesia, Jay Idzes, bicara terang-terangan soal kans negaranya di ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Bola
Penggawa timnas Indonesia, Jay Idzes, bicara terang-terangan soal kans negaranya di ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

[Baca Juga: Sepakbola Tak Masuk Prioritas Olimpiade, di ASEAN Saja Ngos-ngosan]

"Erick sudah biasa cari pemain untuk kebutuhan Inter Milan. Jadi cari pemain bagi dia gampang, itu pertama," katanya.

Arya menambahkan, PSSI sama sekali tak keluar uang sepeser pun untuk pemain naturalisasi.

"Yang kedua, timnya inilah yang mencari dan tidak ada satu pun uang transfer untuk pemain naturalisasi sekarang, jadi tidak ada ya. Bahkan, keberangkatan mereka pun ke sini, tiketnya, bawa orang tua dan sebagainya, itu ada aturannya," ungkapnya.

Menjawab rasa penasaran netizen soal alasan banyak pemain keturunan mau jadi WNI, Arya pun menjelaskan dengan gamblang.

"Nah kenapa mereka mau (dinaturalisasi)? Yang pertama, mereka lihat peluang Indonesia. Makin ke sini kita makin laku. Sekarang mau masuk olimpiade, mereka kalau masuk ke Timnas Belanda, belum tentu bisa masuk," ucapnya.

[Baca Juga: Tiba di Paris, Dewangga Janji Habis-habisan di Indonesia vs Guinea]

"Persaingannya terlalu ketat. Di Belanda tidak hanya 22 orang yang jago, ada ratusan, ribuan pemain nggak jauh beda kesetaraannya. Jadi, ada peluang untuk bisa masuk timnas juga (di Indonesia). Ini dari sisi karier ya," katanya.


Baca Juga

Timnas U-17 Indonesia di Piala Asia U-17 2025/Media PSSI

Head to Head Timnas Indonesia U-17 vs Yaman U-17

Timnas Indonesia U-17 era Fakhri Husaini/Media PSSI

Nasib Pemain Timnas Indonesia U-17 Era Fakhri Husaini

Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto/Media PSSI

Aturan Keras Nova Arianto Selama Piala Asia U-17