www.SportCorner.id - Eko Setyawan menolak tuduhan jika dirinya adalah pemilik Adhiyaksa Farmel FC, Persibo Bojonegoro, dan Persikota Tangerang.
Dari ketiga klub yang berkompetisi di Liga 3 2023/2024, hanya satu yang Exco PSSI itu akui memang merupakan propertinya.
Kepemilikan lebih dari satu klub di kompetisi yang sama memang merupakan pelanggaran berat aturan FIFA, AFC, dan PSSI.
Pasalnya hal tersebut bisa rawan menimbulkan tindak kecurangan seperti konflik kepentingan.
Eko dilaporkan memegang status CEO di Farmel, Persikota, dan Persibo sekaligus.
Baca juga: Apa Alasan BTN Pilih Tanzania Jadi Lawan Timnas Indonesia?
Tidak cuma itu, kesebelasan-kesebelasan tersebut juga memiliki manajer yang sama yakni sosok bernama Henry Arifianto.
Yang semakin membuat skandal ini menarik adalah semua tim sama-sama lolos ke babak 16 besar Putaran Nasional Liga 3 musim ini.
Farmel dan Persikota sudah terundi masuk dalam Grup 4 di ronde tersebut.
Sebelumnya Farmel bersama Persikabo juga ada dalam satu kumpulan untuk babak 32 besar.
Pada Jumat (17/5/2024), Eko Setyawan mengungkapkan jika hanya Adhiyaksa Farmel FC beserta akademinya saja yang jadi miliknya.
