www.SportCorner.id - Pramac Racing diduga bisa mengikuti langkah Jorge Martin meninggalkan Ducati pada MotoGP 2025 mendatang.
Meski kabarnya punya opsi untuk memperpanjang durasi kerja sama hingga dua tahun, namun kemungkinan bercerai tetap ada.
Hal ini dibocorkan sendiri oleh general manager dari Ducati yakni Gigi Dall'igna.
Dall'igna secara pribadi menginginkan Pramac bertahan karena sudah menjadi mitra Ducati selama dua dekade terakhir di MotoGP.
"Potensi itu (Pramac out dari Ducati) memang ada," beber Dall'igna pada Sky Italia.
Baca juga: Dilema Ducati, Pilih Bantu atau 'Sabotase' Kans Juara Jorge Martin?
"Saat ini dunia balap motor ingin agar Pramac melakukan manuver jauhi Ducati dan bila jadi nyata maka saya dan perusahaan akan kecewa," sambungnya lagi.
"Pramac dan Paolo Campinoti sudah bersama kami sejak lama. Mereka adalah bagian dari sukses yang Ducati rasakan," pungkas Dall'igna kemudian.
Beberapa waktu lalu disebutkan bahwa Pramac Racing siap untuk menggunakan GP25 milik Ducati di MotoGP 2025 dan mengaktifkan opsi perpanjangan kontrak hingga 2026.
Hanya saja Mauro Grassilli yang merupakan direktur olahraga dari Ducati mengemukakan jika saat ini deal baru belum diteken.
