Kabar ini kemudian sampai ke telinga pendukung timnas Indonesia. Meski ingin agar STY bertahan, namun tampaknya Doll mereka anggap sebagai opsi menarik bila scenario terburuk jadi nyata.
Doll sudah punya pengalaman dua tahun di Indonesia bersama Persija dan menunjukkan potensi untuk sukses meski akhirnya didepak pada 11 Juni lalu karena cuma membawa Macan Kemayoran finis posisi delapan Liga 1.
Baca juga: Statistik Piala Eropa 2024 Georgia vs Republik Ceko: Harus Puas 1 Poin
Kendati demikian eks bos Borussia Dortmund itu punya filosofi dan taktik dasar yang cukup mirip dengan STY.
Keduanya sama-sama mengandalkan kolektifitas pemain-pemain top dalam skema 3-4-3. Apalbila dirinya ditunjuk PSSI, maka adaptasi panjang tidak perlu dirasakan para pemain timnas Indonesia.
"Thomas Doll (cocok latih Indonesia) apalagi dengan komposisi pemain timnas. Pakem formasi juga mirip sama sty," ujar salah satu netzine di X/Twitter.
"Luis Milla kalo enggak Thomas Doll bisa," sambung yang lain. "Thomas Doll bagus kayanya biar atraktif. Kalau mau pragmatis ya Bojan Hodak," imbuh warganet.
