Situasi yang sama nyaris juga terjadi pada Austria di menit kelima dimana Romano Schmid juga mengirim corner kick tajam ke mulut gawang Turki namun bola masih bisa disapu.
Kedudukan 0-1 pun bertahan hingga turun minum dan kedua tim sama-sama tetap bermain terbuka di paruh kedua.
Baca juga: Belum Sempat Dipanggil Timnas Indonesia, Han Wilhoft-King ke Man City
Demiral kembali jadi mimpi buruk Austria ketika sang defender mencatatkan namanya lagi di papan skor memasuki menit ke-60.
Kali ini skema sepak pojok Turki berjalan lebih mulus dengan crossing Guler tepat mengarah ke kepala Demiral yang melompat dengan timing pas untuk melakukan heading di tiang dekat dan melewati sarung tangan Pentz.
Tertinggal dua angka tidak membuat Austria menyerah. Enam menit berselang mereka mencetak gol balasan via Michael Gregoritsch yang masuk sebagai subtitusi.
Lagi-lagi tendangan penjuru jadi kunci. Memanfaatkan flick dari Stefan Posch ke arah tiang jauh, Gregoritsch menyontek bola dengan satu sentuhan masuk ke dalam gawang Mert Gunok.
Sayang, tidak ada waktu yang cukup untuk Austria melakukan comeback atau sekedar menyamakan skor.
Baca juga: Statistik Ronaldo Bersama Portugal di Piala Eropa 2024: Masih Mandul!
