Tuesday, September 10, 2024

Sementara itu, pemain yang ada di luar peringkat 16 besar, mendapat jatah satu untuk tampil ke Olimpiade Paris 2024.

[Baca Juga: Daftar Juara SEA V League dari Sejak Pertama Digelar: Ada Indonesia?]

"CAS mengindikasikan bahwa BWF mempunyai kewajiban untuk meminta kehadiran kami di nomor ganda putra," ujar Labar, dikutip dari L'Equipe, Jumat (12/7/2024).

"Ini merupakan kemenangan pertama kami karena hingga saat ini BWF menolak mengubah undiannya yaitu 16 pasangan yang lolos," katanya.

Keputusan memang belum final, karena menunggu respons dari IOC.

"Tahapan CAS sangat penting. Sekarang kami berharap IOC akan mengambil tanggung jawab dan mengizinkan kami ambil bagian (di Olimpiade Paris 2024)," ungkapnya.

Berdasarkan keputusan CAS, Labar/Corvee harus membayar sebesar 15.435 Euro atau sekitar 270 juta Rupiah untuk mengajukan kasus ke CAS dimana 80 persennya ditanggung BWF.

[Baca Juga: Jelang Olimpiade Paris 2024, PBSI Gelar Doa Bersama]

Jika IOC mengabulkan, maka ganda putra punya 17 pasangan yang tampil di Olimpiade Paris 2024. Artinya, dari empat grup, ada satu yang berisikan lima pasangan.