www.SportCorner.id - Atlet senam asal Jepang, Shoko Miyata dicoret dari Olimpiade Paris 2024 karena ketahuan merokok dan minum alkohol.
Pekan lalu, ofisial Asosiasi Senam Jepang (JGA) melakukan penyelidikan soal ini. Kemudian, mengumumkan pengunduran diri Miyata dari Olimpiade Paris 2024.
"Kedua belah pikah sudah mendiskusikan masalah tersebut dan Miyata memutuskan mundur dan tidak tampil di Olimpiade Paris 2024," bunyi pernyataan JGA, dikutip dari New York Times, Rabu (24/7/2024).
Kode etik Asosiasi Senam Jepang melarang minum alkohol atau merokok saat mengikuti program tim resmi, tak peduli berapa pun usianya.
Usia legal untuk minum dan merokok di Jepang adalah 20 tahun, sementara Miyata baru berusia 19 tahun.
[Baca Juga: Tantangan Berat Ginting dan Gregoria di Oimpiade Paris 2024]
Miyata diduga melanggar kode etik sebanyak dua kali. Pertama, di kediaman pribadi di Tokyo, dan yang kedua di ruang kelas Pusat Pelatihan Nasional Perkampungan Atlet Jepang.
"Dia beberapa kali merokok dan minum alkohol karena berbagai tekanan dari target kompetitif yang telah ditetapkan," ujar pelatih Miyata, Mutsumi Harada.
Miyata, yang meraih medali perunggu pada Kejuaraan Dunia Senam tahun 2022 lalu, sejatinya ditunjuk menjadi kapten tim wanita Jepang pada Olimpiade Paris 2024.
