Bahaya Membawa Paket Es Krim di Kabin Mobil

Masalahnya, banyak yang tidak menyadari bahwa dry ice untuk menjaga es krim tetap beku itu terbuat dari gas CO2.

Share:
DRY ICE delicious-smoke-cooked-food - FREEPIK
Otomotif
DRY ICE delicious-smoke-cooked-food - FREEPIK

www.SportCorner.id - Es krim merupakan 'cemilan' yang asyik dinikmati di cuaca panas seperti belakangan ini. Terlebih jika menikmatinya bersama-sama dengan anggota keluarga, saudara, kerabat, atau sahabat dan teman terbaik.

Biar hemat dan seru, cara paling asyik adalah dengan membeli es krim kiloan di pasar swalayan beserta kelengkapannya, seperti cone, atau tambahan toping lainnya. Biasanya, pasar swalayan memberikan 'bonus' berupa dry ice dalam kemasan es krim agar tetap beku sampai tempat tujuan.

Masalahnya, banyak yang tidak menyadari bahwa dry ice atau yang populer disebut biang es, terbuat dari gas CO2. Benda yang dapat mengeluarkan banyak asap jika bersentuhan dengan air ini berpotensi bahaya jika dibawa dalam kabin mobil.

Apa itu dry Ice dan bagaimana cara kerjanya?

Dry ice adalah karbon dioksida (CO2) dalam bentuk padat yang menyublim, yaitu perubahan dari padat ke gas tanpa melalui fase cair. Karena sublimasi dry ice sangat dingin sekitar -78°C, membuatnya sangat efektif untuk menjaga suhu barang-barang seperti es krim.

Baca juga: 9 Cara Sehat Mencegah Ngantuk Saat Mengemudi

Bahaya membawa dry Ice di dalam mobil

1. Peningkatan Konsentrasi CO2
Saat menyublim, Dry ice melepaskan gas CO2 ke udara. Dalam ruang tertutup seperti kabin mobil, konsentrasi CO2 dapat meningkat dan mengurangi kadar oksigen di udara. 
Gejala yang ditumbulkan mulai dari pusing, sesak napas, dan bahkan bahaya kesehatan serius jika terjadi dalam jangka waktu lama.


Baca Juga

Salah satu mobil terbang di pameran Shanghai Auto Show 2025. (Antara)

Shanghai Auto Show 2025 Tampilkan Ragam Mobil Terbang Canggih

Pertumbuhan baterai kendaraan listrik dan solusi penyimpanan energi ramah lingkungan. (Rubi)

Battery Show Indonesia Hadirkan Ekosistem Energi Berkelanjutan

Jetour memperluas jangkauan pasarnya hingga 67 negara. (Bagus)

Begini Strategi Bisnis Jetour Mendekatkan Diri dengan Konsumen

Pameran kendaraan listrik tahunan PEVS 2025. (Dyandra)

PEVS 2025 Diharap Dorong Pertumbuhan Mobil Listrik Nasional

Diler Honda Naga Motor 2 Lombok Timur merupakan diler mobil Honda kedua di Pulau Lombok. (HPM)

HPM Resmikan Diler Mobil Honda di Lombok Timur

The All-Electric ID. Buzz. (Volkswagen)

ID. Buzz Dinobatkan Sebagai 2025 World Car Design of the Year

Jangan menginjak pedal rem menggunakan kaki kiri pada mobil matic. (PD Insurance)

Ini Alasan Injak Rem Mobil Matic Harus Pakai Kaki Kanan

Ilustrasi. (Carole Nash)

Hal yang Harus Dilakukan saat Motor Ingin Berbelok