Monday, September 09, 2024

www.SportCorner.id - Mathew Baker memutuskan untuk tetap membela timnas Indonesia U-17 meski ada panggilan untuknya membela Australia di level yang sama.

Di atas kertas, sang wonderkid 15 tahun memilih jalan menuju karier internasional mudah namun pada kenyataannya persaingan sulit tetap akan menghadang.

Australia memang hanya negara di konfederasi Asia yang levelnya belum menyamai Eropa ataupun Amerika Selatan namun mereka tetap powerhouse yang disegani.

Sejak bergabung dengan AFC di 2006, The Socceroos tidak pernah absen di semua edisi Piala Asia setelahnya dan dua kali lolos ke putaran final Piala Dunia.

Hal itu menunjukkan jika Australia memang punya pemain-pemain top dan masuknya Baker ke dalam youth system mereka adalah tanda jika sang bek kiri punya kapasitas jadi bintang masa depan negeri kanguru.

Baca juga: Tidak Hanya Mathew Baker, 6 Wonderkid Indonesia Ini Bisa Direbut Rival

Memilih Indonesia yang masih berada dalam tahap berkembang menyediakan jalan yang lebih lapang bagi Baker karena masih belum berada di level yang sama dengan Australia.

Kendati begitu tetap saja ada tantangan berat yang menunggu karena sangara Indonesia senior memiliki stok bek kiri melimpah.

Left back memang jadi sektor terkuat Tim Garuda di era Shin Tae-yong terutama dengan kehadiran para pemain keturunan seperti Shayne Pattynama dan Calvin Verdonk.