Fans NBA pun ramai-ramai menyerang Noah Lyles setelahnya. Mereka beranggapan jika NBA adalah tempat berkumpulnya pemain terbaik dari seluruh dunia sehingga tetap layak mendapatkan titel world champions.
Bahkan bintang-bintang NBA, yang juga jadi bagian dari kontingen AS di Olimpiade Paris 2024, macam Kevin Durant dan Devin Booker pun ikut merongrong Lyles.
Baca juga: Kisah Suryo Agung, Pesepakbola yang Pindah Haluan jadi Atlet Lari
Tapi tidak semua orang AS bersebrangan dengan Lyles. Ada juga yang melihat opininya bisa diterima dengan alasan juara Liga Champions tidak menganggap mereka juara dunia meski dianggap memenangkan kompetisi sepakbola terbaik sejagat.
Maka dari itu saat Lyles resmi menjadi yang tercepat nomor 100 meter Olimpiade Paris 2024, AS terbelah dua. Ada yang ikut senang, namun ada pula yang menggerutu karena tidak bisa melihat sosok yang dibenci gagal.
Tim basket putra AS sendiri masih belum menyumbang medali karena baru mencapai perempat final dimana mereka bakal menghadapi Brasil.
Sementara itu Lyles masih bisa menambah lebih banyak lagi mengingat ia juga akan berpartisipasi dalam lari 200 meter plus lari estafet 4x100.