www.SportCorner.id - Eko Yuli akan menghadapi persaingan dari lifter China, Li Fabin dalam cabang angkat besi Olimpiade Paris 2024.
Eko Yuli masih penasaran dengan medali emas Olimpiade. Dari empat kali partisipasi, dia selalu meraih medali tapi warnanya bukan emas.
Di 2008 dan 2012, Eko Yuli meraih perunggu. Pada 2016 dan 2022, lifter berusia 35 tahun itu sama-sama meraih perak.
Di Olimpiade Tokyo 2020, laju Eko Yuli dijegal Li Fabin. Kali ini, lifter kelahiran 24 Juli itu akan bersaing lagi dengan Li Fabin.
Eko Yuli dan Li Fabin akan bertanding di nomor 61kg putra. Ini menjadi kesempatan terakhir Eko Yuli meraih emas.
[Baca Juga: Amerika Serikat Tak Pernah Raih Medali Olimpiade di 5 Olahraga Ini]
Pasalnya, dia pernah mengatakan Olimpaide Paris 2024 menjadi yang terakhir baginya alias pensiun.
Berikut Pofil Li Fabin
Li Fabin lahir pada 15 Januari 1993. Selain medali emas Olimpiade, dia juga pernah memenangkan gelar juara dunia dan juara asia sebanyak empat kali di kelas 56kg.
Sejak 2018, Li Fabin naik ke kelas 61kg hingga kini. Dia berhasil meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 mengalahkan Eko Yuli.
Li Fabin berkompetisi di Kejuaraan Dunia 2018 dalam kategori 61 kg yang baru dibuat. Saat itu dia memenangkan medali perak.
