Medali perak diraih Weeraphon Wichuma dengan total angkatan 346kg dari snatch serta clean and jerk.
[Baca Juga: Klasemen Medali Olimpiade: Rizki Juniansyah Bikin Indonesia Melejit]
Sedangkan medali perunggu diraih oleh Dimitrov Bozhidar dari Bulgaria dengan total angkatan 344 kg.
Rizki sangat berysukur bisa meraih medali emas walaupun sempat gugup di awal.
"Awalnya sempat nervous. Tapi alhamdulillah bisa cetak sejarah di Olimpiade. Saya berharap medali emas ini untuk angkat besi Indonesia agar angkat besi dan pelatnas bisa lebih baik lagi," ujarnya.
Selain mengulangi pencapaian Olimpiade Barcelona 1992, Indonesia mencetak sejarah baru di Olimpiade Paris 2024.
Untuk pertama kalinya, cabang olahraga non-bulutangkis menyumbang medali emas. Sejak 1992, ada 10 medali emas yang diraih Indonesia dan semuanya dari bulutangkis.
[Baca Juga: Hasil Semifinal Voli Putri Olimpiade: Turki Terkapar, Italia ke Final]
Sebaliknya, bulutangkis di Olimpiade Paris 2024 gagal menyumbang medali emas. Hanya satu medali perunggu yang diraih bulutangkis via Gregoria Mariska Tunjung.