www.SportCorner.id - Para pengguna mobil bertransmisi otomatis, baik itu jenis Continuous Variable Transmission (CVT), maupun transmisi otomatis konvensional (palanetary gear) banyak yang bingung menempatkan posisi tuas transmisi yang tepat pada saat berhenti di lampu setopan.
Ada yang bilang, posisi P itu lebih baik dan aman karena mobil tertahan, ada yang lebih memilih N, dan ada juga yang 'kekeuh' tetap di D sambil menginjak rem.
Padahal sejatinya, semua itu tergantung berapa lama kendaraan itu akan berhenti di lampu setopan lalu lintas. Jika hanya sebentar saja, misalnya 15 - 30 detik sebaiknya tetap di D.
Baca juga: Ini Dampak Negatif Akibat Mobil Jarang Digunakan dan Solusinya
Jika lebih dari itu, sebaiknya pindahkan ke N sambil mengaktifkan rem parkir bila lokasinya berada di permukaan yang miring agar mobil tidak bergerak maju atau mundur.
Yang perlu diingat adalah: Jangan sesekali memindahkan ke posisi P saat berhenti di jalan. Posisi P hanya dianjurkan saat mobil terparkir di tempat yang benar-benar aman, seperti di garasi atau lahan parkir.