Namun, tak sampai sepuluh menit kemudian, Dallas mampu menyamakan kedudukan lewat Nkosi Tafari.
Dallas bahkan berbalik unggul lewaty Sebastian Lletget pada menit ke-21.
Dallas makin memperlebar keunggulan lewat Paul Arriola pada menit ke-40.
Tiga menit jelang turun minum, Maarten Paes kembali kebobolan saat DC memperkecil kedudukan lewat Davod Schnegg pada menit ke-42 hasil umpan Benteke.
Skor 4-2 untuk Dallas bertahan hingga turun minum.
Baca juga: Cara Nonton Siaran Langsung MLS Gratis di Apple TV
Memasuki babak kedua, tuan rumah memperkecil kedudukan lewat Jared Stroud saat laga baru berjalan tiga menit.
Pada menit ke-69, Maarten Paes berhasil menggagalkan serangan DC United saat ia berhasil memutus umpan terobosan tim lawan.
Gawang FC Dallas pun masih aman.
Pada menit ke-77, gawang Dallas kembali terancam.
Untungnya, sepakan David Schnegg masih melambung di atas mistar.
Pada menit terakhir waktu normal, DC United sempat mendapatkan sepak pojok.
Namun, peluang untuk menyamakan kedudukan tersebut gagal dimanfaatkan tuan rumah usai salah satu pemainnya melanggar pemain Dallas FC.
Skor 4-3 untuk Dallas FC bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.