Thursday, September 19, 2024

Selanjutnya adalah final kategori tunggal putra yang menampilkan rival Jonatan Christie yakni Chou Tien-chen yang melawan bintang muda Prancis, Alex Lanier.

Lanier berhasil mengalahkan pebulutangkis asal Taiwan dengan skor 21-17 dan 22-20. Hasil tersebut membuat pebulutangkis berusia 19 tahun itu dijuluki Giant Killer lantaran berhasil menjadi pemain non-unggulan yang jadi juara Japan open 2024.

Kemudian, pertandingan final dilanjutkan dengan penampilan dari ganda campuran China, We Yaxin/Jiang Zhenbang yang menang 21-12, 21-12 atas pasangan Hong Kong, Tang Chun Man/Tse Ying Suet.

Baca Juga: [Klasemen Sementara SEA V League 2024 di 5 Laga Sebelum Match Terakhir]

Selain menjuarai ganda campuran, China juga memanen hasil manis dari final ganda putri yang dilakoni oleh Tan Ning/Liu Sheng Shu. Pasangan Korea Selatan, Baek Ha-na/Lee So-hee harus menelan kekalahan pahit 18-21, 20-22 dari Tan/Liu pada Minggu (25/8/2024).

Terakhir adalah laga akbar tunggal putri antara Busanan Ongbamrungphan/Akane Yamaguchi. Sejak awal, pebulutangkis Jepang itu telah unggul di atas kertas dengan catatan kemenangan 10 dari 12 pertandingan melawan Ongbamrungphan sejak 2013.

Maka, tak heran jika laga kali ini kembali didominasi oleh Yamaguchi yang menang telak di babak pertama dengan skor 21-11. Set kedua pun ditutup dengan perolehan skor yang hampir sama, yakni 21-10.