Dari sudut kanan gawang Man United yang dijaga Andre Onana, Jota melepaskan umpan ke mulut gawang.
Bola kemudian disambar oleh Trent Alexander Arnold.
Dari tayangan ulang, tampak bola sudah melewati garis gawang meski dihalau pemain belakang Man United.
Namun, VAR memutuskan menganulir gol tersebut. Pelatih Liverpool, Arne Slot tampak memprotes keputusan tersebut.
Namun, perangkat pertandingan tetap pada pendiriannya.
Dikutip dari BBC, sebelum terjadinya gol, tepatnya sebelum Alexander Arnold melepaskan tembakan, bola sempat mengenai kaki Mohamad Salah.
Bola menyentuh kaki Salah sebelum sampai ke Alexander-Arnold.
Nah, tumit kaki Salah ternyata sudah dinyatakan dalam posisi offside.
Jadi, gol dianulir karena Salah sudah dalam posisi offside. Jadi bukan karena bola dinyatakan belum melewati garis gawang.
Baca juga: Persahabatan Jurgen Klopp dengan Atlet Badminton di Paralimpiade 2024
Dianulirnya gol Alexander Arnold tak mengendurkan serangan Liverpool.
Setelah melalui serangkaian serangan bertubi-tubi, Liverpool akhirnya unggul pada menit ke-35 lewat gol sundulan Luis Diaz memanfaatkan umpan silang Salah.
Tujuh menit berselang, Diaz mencetak brace usai mencetak gol, lagi-lagi memanfaatkan umpan Salah.
