Proses Maarten Paes gabung timnas Indonesia
Maarten Paes disumpah menjadi WNI pada April 2024.
Namun, pasca diambil sumpah, ia tak bisa langsung memperkuat timnas Indonesia.
Ia dilarang pindah federasi karena tersangkut aturan pernah memperkuat Timnas Belanda U-21 di usia 22 tahun.
PSSI kemudian menggungat aturan tersebut ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).
Melalui proses yang panjang, CAS akhirnya mengabilkan gugatan PSSI pada 18 Agustus 2024.
Sebelumnya, PSSI sempat menyatakan Paes belum bisa dimainkan saat laga melawan Arab Saudi karena telat didaftarkan.
Dalam keterangan pada 20 Agustus, anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga memastikan Maarten Paes tidak bisa dimainkan oleh timnas Indonesia saat laga melawan Arab Saudi di Jeddah pada 5 September mendatang.
Pasalnya, pendaftaran untuk pemain yang akan dimainkan di laga tersebut sudah ditutup sejak 5 Agustus.
Di sisi lain, proses banding yang diajukan PSSI ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) terkait status Maarten Paes baru rampung pada 18 Agustus.
"Di sini ada peraturan AFC yang mengatakan bahwa kita harus mendaftarkan pemain untuk match pertama lawan Arab Saudi pada tanggal 5 Agustus," ucap Arya Sinulingga dalam kanal YouTube miliknya.
Meski tidak bisa membela saat laga timnas Indonesia melawan Arab Saudi, Arya memastikan Paes bisa dimainkan saat laga melawan Australia di Stadion Utama GBK pada 10 September.
Baca juga: Bukan di Arab Saudi, Maarten Paes Senasib Kayak Jay Idzes dan Verdonk
