Jalannya Pertandingan
Disaksikan oleh belasan ribu pendukung yang hadir langsung ke tribun, kesebelasan dua tim bermain dengan sangat sengit.
Baik tim Aceh maupun Kalsel saling bermain agresif dengan saling menyerang untuk berupaya menjebol pertahanan satu sama lain.
Meski Aceh lebih unggul di atas kertas, pertahanan Aceh sempat terancam oleh serangan dari pemain sayap Kalsel, Wigi Pratama.
Namun, tim sepakbola Aceh memang memiliki penguasaan bola yang lebih tinggi dengan dominasi 55 persen.
Baca Juga: [5 Pemain yang Pernah Pukul Wasit di Lapangan Sepak Bola]
Melihat dari statistik, shot on goals juga lebih dikuasai oleh tim tuan rumah yang berupaya mencetak gol sebanyak delapan kali.
Selang pertandingan berjalan di menit ke-22, Aceh berhasil merobek pertahanan gawang Kalimantan Selatan.
Keunggulan tersebut bertahan hingga kesebelasan dua tim turun minum. Ritme permainan menjadi lebih sengit di babak kedua.
Di pertengahan babak kedua, Kalsel berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Meski diguyur hujan jelang babak kedua berakhir, kedua tim masih bermain dengan penuh semangat.
Jelang full time, Aceh kembali mendominasi permainan dengan mencetak gol ke gawang Kalimantan Selatan. Melalui hasil tersebut, Aceh sukses merebut peringkat ketiga dengan skor akhir 2-1 atas Kalsel.
