Jika kondisinya demikian, maka Lando Norris yang dinobatkan sebagai juara karena meraup kemenangan lebih banyak.
Atas asumsi tersebut, Lando Norris bisa juara F1 2024 asal mampu menyapu bersih enam balapan sisa lengkap dengan fastest lap dan tiga kali sprint race.
Di sisi lain, Max Verstappen gagal selalu finish di posisi kedua. Minimal ada salah satu balapan yang gagal membuatnya finish kedua di belakang Lando Norris.
BACA JUGA: Segini Harga Paket Formula 1 Setelah GP Singapura di Vidio
Tanggapan Lando Norris
Menyadari situasi yang terjadi, Lando Norris menegaskan dia tidak akan menyerah tetapi mengakui perburuan gelar Formula 1 berada di luar kendalinya.
"Jika Max terus finis kedua dan Red Bull terus tampil seperti yang mereka lakukan akhir pekan ini, maka tidak ada lagi yang bisa saya lakukan. Jadi, fokus saja pada diri saya sendiri dan fokus pada kami sebagai tim. Itu saja," kata pembalap Inggris itu.
"Saya masih punya banyak poin yang harus dikejar dan itu tidak akan mudah dilakukan. Saya akan melawan Red Bull dan Max, pasangan paling dominan yang pernah Anda lihat di Formula 1, dari tahun lalu."
"Itu tidak serta merta berubah dalam hal... Timnya sama dan pembalapnya sama. Jadi, saya menghadapi beberapa persaingan terberat yang pernah ada di Formula 1 dalam olahraga ini," pungkasnya.