Wednesday, October 16, 2024

"Itu nggak bijak kalau kalah yang jadi bemper, yang jadi kambing hitam pemain lokal. Asnawi-lah dianggap nggak kelihatan, dinggap kebanyakan gocek dan giring (bola)," katanya.

Bung Towel menyebut, proses gol balasan Indonesia tercipta ada andil dari pemain lokal, Pratama Arhan.

"Padahal gol balasan memperkecil ketertinggalan dari siapa awalnya? Pratama Arhan melalui lemparan ke dalam. Memang kalau tak ada lemparan ke dalam itu, Thom Haye bisa dapat bola enak? Kan enggak," ucapnya.

Bung Towel justru menyoroti penampilan dua pemain naturalisasi, Shayne Pattynama dan Mees Hilgers. Keduanya disebut berperan atas dua gol China ke gawang Indonesia.

[Baca Juga: STY Dirujak Netizen usai Beri Pembelaan untuk Timnas Indonesia]

"Shayne di babak kedua diganti. Seolah-oleh Shayne disanksi akibat kesalahannya gol pertama (China). Waktu itu dia gagal mengcover bola yang belum keluar dan dimanfaatkan pemain China," ujarnya.

"Yang kedua Mees Hilgers. Through pass (gol kedua) kan Mees Hilgers lewat. Kemudian, di babak kedua dia juga diganti," pungkasnya.