Friday, November 22, 2024

Berikut tiga negara yang pindah konfederasi:

1. Australia

Bisa dibilang Australia adalah negara yang paling sukses di balik keputusannya pindah konfederasi.

Australia kesal karena peluang lolos ke Piala Dunia sangat kecil jika tetap berada di OFC (Oceania Football Confederation). Andai bisa menjadi juara Oceania, mereka harus melalui babak play-off melawan wakil konfederasi lain.

Setelah memutuskan meninggalkan OFC di tahun 2005 dan menjadi bagian AFC, Australia langsung lima kali lolos ke putaran final Piala Dunia di 2006, 2010, 2014, 2018, dan 2022.

2. Selandia Baru

Selandia Baru merupakan bagian dari AFC sejak 1964. Tapi, mereka memutuskan pindah ke OFC saat konfederasi itu terbentuk tahun 1966.

Selandia Baru berhasil lolos ke Piala Dunia 1982 dan 2010. Di tahun 2010, Selandia Baru mendapat berkah dengan hengkangnya Australia ke AFC karena sulit menjadi juara OFC andai Socceroos masih di sana.

[Baca Juga: Kirim Surat ke AFC, Bahrain Punya Bukti-bukti Ancaman Fans Indonesia]

3. Kazakhstan

Kazakhstan memutuskan meninggalkan AFC di tahun 2002 dan bergabung ke UEFA (konfederasi Eropa). Alasan pindah ke UEFA karena ingin merasakan persaingan lebih kompetitif.

Secara negara, Kazakhstan sulit bersaing lolos ke Piala Eropa dan Piala Dunia karena banyak negara top di UEFA. Tapi, salah satu klub Kazakhstan, FC Astana, mampu berlaga di Liga Champions, Liga Europa, dan Liga Konferensi.